Menjadi pegawai kantoran kelihatannya banyak uang. Namun, tidak juga karena banyak pegawai kantoran merasa gajinya masih kurang. Karena banyaknya kebutuhan belum lagi banyaknya cicilan. Sehingga tak sedikit pegawai kantoran yang melakukan bisnis sampingan. Untuk mendapatkan penghasilan tambahan.
Usaha sampingan pekerja kantoran ternyata jika digeluti penghasilannya akan lebih besar dibandingkan dengan gajinya per bulan. Bahkan tak sedikit pegawai kantoran yang memutuskan untuk resign untuk serius menekuni bisnis sampingannya. Tak sedikit juga memilih menjadi wirausaha dibandingkan bekerja di kantor karena menjadi wirausaha waktunya lebih fleksibel dan bisa bekerja kapan saja.
Lalu Apa Saja Bisnis Sampingan untuk Pegawai Kantoran yang cocok Bagi Anda?
- Bisnis Kuliner
Anda suka memasak? Jika iya sayang sekali jika tidak Anda manfaatkan untuk mendapatkan penghasilan. Sepulang kerja atau di waktu weekend Anda bisa memasak makanan yang kemudian bisa Anda jual ke teman-teman kerja. Untuk bisnis yang satu ini Anda bisa mencoba beraneka macam makanan bisa makanan berat atau camilan.
Untuk permulaan Anda bisa mencoba menawarkannya kepada teman-teman Anda sebagai taster. Jika ternyata masakan Anda enak biasanya mereka akan memesannya. Kami menyarankan agar berbisnis makanan ringan saja agar tidak terlalu repot karena Anda masih bekerja di kantoran. Makanan camilan juga lebih awet sehingga jika belum habis terjual bisa disimpan hingga beberapa hari.
Untuk makanan berat (nasi), Anda juga bisa berbisnisnya agar tak terlalu menyita waktu Anda lebih baik Anda membuatnya ketika ada orderan saja. Selain itu Anda juga bisa menawarkan tumpeng dan kue–kue basah untuk event-even kantor. Dengan begitu, meski Anda hanya karyawan Anda tetap bisa mendapatkan penghasilan tambahan.
2. Bisnis Jualan Pulsa atau Kuota
Di zaman mobile seperti ini tanpa pulsa seperti hilang dari peradaban. Apalagi jika tidak memiliki kuota dan jaringan internet. Oleh sebab itu bisnis jualan pulsa dan kuota di kantor Anda tentunya menguntungkan. Anda bisa menawarkan ke teman-teman kantor Anda. Biasanya dibandingkan jalan ke counter mereka pasti lebih memilih membeli ke tempat Anda. Apalagi kalo harganya sama atau tak jauh berbeda.
Baca Juga : 15 Usaha Sampingan Untuk PNS
Namun sayangnya bisnis jualan pulsa sering sekali diutangi oleh pembeli. Hal ini terjadi karena saat membeli pulsa biasanya mereka dalam kondisi tidak berdekatan. Sehingga membayarnya bisa nanti-nanti. Jika hal ini terjadi maka Anda sebaiknya tak perlu sungkan untuk menagih agar roda bisnis Anda tetap berputar.
Apalagi dalam menjalankan bisnis ini keuntungan dalam membeli sekali membeli pulsa hanya Rp2.000-Rp5.000 jika ada yang belum membayar bisa-bisa Anda tak balik modal dan diprediksi usaha Anda akan cepat gulung tikar.
3. Bisnis Online Shop
Bisnis yang satu ini memang sedang digemari bukan hanya oleh para ibu rumah tangga namun juga para karyawan kantoran. Pasalnya bisnis ini fleksibel dalam waktu maupun tempat. Sehingga bagi Anda yang kerja kantoran sangat cocok. Bisa Anda kerjakan di mana pun dan kapa pun asal memiliki kuota internetnya.
Bisnis online shop beragam mulai dari pakaian, makanan hingga peralatan rumah tangga. Jika Anda ingin memulai bisnis ini ada baiknya Anda putuskan produk apa yang ingin Anda jual. Kemudian buatlah lapak online dan jangan lupa promosikan lapak jualan online Anda di semua media sosial yang Anda punya.
Lebih baik jika ingin mempromosikannya jangan menggunakan BBM Broadcast karena itu sangat mengganggu. Bisa-bisa Anda diblokir oleh teman Anda. Lebih baik mempromosikannya lewat medsos yang untuk publikasi seperti Fans Page Facebook. Instagram dan lebih baik Anda berjualan di marketplace agar fokus ke jual beli.
Untuk berbisnis online Anda tak perlu menyediakan PC jika Anda ingin mobile cukup menggunakan handphone dan kuota internet saja. Dan meski Anda seorang karyawan, konsumen biasanya tak mau tahu mereka ingin cepat respon jika slow respon biasanya mereka tak mau membeli lagi. Jadi harus standby 24 jam.
4. Bisnis Privat
Usaha yang satu ini memang banyak yang menggemarinya. Karena kerjanya tak memakan waktu yang banyak. Biasanya jika mengajar privat paling lama hanya 3 jam saja. Dan dihitungnya per jam untuk satu murid. Jika Anda pegawai kantoran bukan berarti Anda tak bisa mengajar privat. Anda bisa mengajarkan pelajaran anak SD yang tentunya ilmunya Anda masih tahu banyak.
Baca Juga : Kiat Sukses Usaha Sampingan Mahasiswa
Atau jika dulu kuliah Anda mengambil akuntansi, Anda bisa memberikan privat pelajaran Akuntansi kepada anak SMA atau SMK. Sebelum Anda mengambil keputusan untuk usaha sampingan ini. Anda harus mencari jarak mengajar yang tak jauh dari kantor Anda agar tak jauh ketika harus ke rumah murid. Dan tak terlambat datang. Karena mengajar privat hampir sama dengan kantoran harus on time jika tidak murid Anda masih akan mengeluhkannya. Karena waktu istirahat atau main Anda jadi tersita karena harus menunggu Anda yang terlambat datang.
5. Blogger
Tak sedikit karyawan yang memutuskan untuk resign karena menggeluti dunia blogger. Tapi tak sedikit juga orang yang heran bagaimana cara para blogger untuk mendapatkan uang. Karena blogger hanya menulis di blog. Lalu bagaimana cara menghasilkan uang dari blog? Atau dalam bahasa blogger monetasi blog?
Menjadi blogger yang menghasilkan uang tentunya tak instan. Setiap harinya Anda harus rajin menulis. Tentunya sesuai dengan tema blog Anda. Jika nyatanya blog Anda adalah blog mengenai masak-memasak maka tulislah resep makanan bukan tips meminjam uang kepada bank. Karena biasanya pembaca akan mencari website sesuai dengan keywordnya.
Tak sedikit blog karena mendongkrak rating sehingga menulisnya asal-asalan. Yang penting ada tulisan dan tak sedikit juga yang copy paste. Memang di awal-awak blog akan tinggi ratingnya namun karena pembaca yang sudah masuk ke blog Anda akan merasa terjebak dan tak mau lagi mampir ke blog Anda.
Ada hal lagi yang harus diperhatikan jika Anda memutuskan untuk menjadi blogger yaitu SEO. Karena dengan SEO Anda bisa menaikkan rating website Anda di Blog. Selain itu desain dan warna blog juga berpengaruh terhadap blog Anda juga. Buatlah desain semenarik mungkin dengan warna yang matching agar pengunjung blog merasa nyaman saat mengunjungi blog Anda. Dengan begitu akan ada permintaan iklan untuk blog Anda.
6. Desain Grafis
Anda memiliki keahlian dalam mendesain atau menggambar? Sayang jika hanya Anda yang menikmati keahlian Anda tersebut. Karena keahlian Anda tersebut bisa dijadikan sebagai usaha sampingan. Anda bisa mempromosikan keahlian Anda ke teman-teman dekat Anda terlebih dahulu. Bisa juga saat akan ada event kantor, Anda bisa mencoba melobi panitia untuk desain kaos, spanduk, gantungan kunci dan lain-lain agar Anda yang mendapatkan orderannya.
Untuk permulaan tak apa menggunakan harga teman. Nanti lama kelamaan Anda bisa menggunakan tarif Anda sendiri. Dengan usaha sampingan ini sepertinya tak akan menyita waktu Anda. Tentunya dengan usaha ini Anda masih bisa bekerja seperti biasanya dan mendapatkan penghasilan tambahan.
7. Penulis Buku
Karyawan tentunya memiliki kecerdasan di atas rata-rata bukan? Maka menulis buku rasanya tak sulit bagi seorang wartawan. Anda bisa menulis apa saja yang Anda temui. Bisa juga Anda menulis yang bersinggungan dengan karyawan. Misal, “Cara Menjadi Karyawan Teladan”, Tips Agar Cepat Naik Gaji”, Tips Mengatasi Grogi Ketika Wawancara”, dan lain-lain.
Tentunya buku-buku tersebut akan sangat bermanfaat bagi calon maupun karyawannya. Apalagi penulisnya adalah orang yang mengalami sendiri menjadi karyawan jadi bukan fiktif belaka. Konsumen pasti percaya pada buku Anda. Jadi jangan lewatkan kesempatannya. Menjadi seorang karyawan sambil menjadi penulis buku. Lumayan penghasilan menjadi penulis buku bisa untuk tabungan.
8. Bisnis Tiket Online
Bisnis yang satu ini tentu laris manis jika musim liburan. Nah, bagi Anda yang seorang karyawan menjelang liburan tak ada salahnya jika Anda menyisihkan waktu untuk berjualan tiket secara online.
Anda bisa menawarkan kepada teman-teman kantor Anda. Siapa tahu ada yang mengambil cuti untuk liburan. Anda juga bisa menawarkan tiket-tiket promo kepada teman-teman kerja Anda, teman main saudara atau tetangga Anda. Seperti simbiosis mutualisme bukan? Anda mendapatkan uang sedangkan mereka bisa mendapatkan harga promo untuk liburan.
9. Bisnis Kursus Setir
Bagi Anda yang memiliki keahlian menyetir. Bisa Anda promosikan kepada teman-teman Anda yang belum bisa menyetir. Dengan cara membuka kursus setir setiap weekend. Tentunya akan ada yang berminat. Karena biasanya jika mereka kursus diluar harganya lebih mahal makanya lebih enak latihan setir bersama dengan teman.
Jika Anda berminat untuk menjadi pelatih setir mobil ada baiknya Anda memilih lokasi yang tepat. Bukan sekedar jaraknya dekat dengan Anda atau konsumen Anda. Jangan lupa untuk kursus ini berbeda dengan kursus lainnya. Kursus ini memiliki resiko kecelakaan sehingga sebelum Anda membuka usaha ini Anda harus bisa menerima kemungkinan terburuk kalau-kalau yang Anda latih ternyata menabrak.
10. Fotografer Freelancer
Anda memiliki keahlian dalam memotret? Jika iya sayang jika keahlian Anda tersebut hanya dipendam. Padahal jika Anda promosikan bisa menghasilkan uang. Untuk permulaan, Anda bisa mempromosikannya ke teman-teman kantor Anda. Bisa juga teman Anda dijadikan objek percontohan. Misalnya saat pernikahannya Anda yang memotretkannya dengan upah nol rupiah. Dengan syarat, jika jepretan memuaskan maka teman Anda bisa mempromosikannya ke media sosial.
Biasanya jika hasil jepretan Anda berkualitas dari mulut ke mulut keahlian Anda akan mereka promosikan. Selain foto wedding, Anda pun bisa mencoba memotret event-event yang berada di kantor. Misalnya acara gathering kantor, acara seminar, workshop dan lain-lain.
Untuk memotret wedding biasanya Anda bisa mendapatkan pendapatan bersih minimal Rp 500.000-1.000.000 untuk setengah hari. Mengapa upah fotografer mahal? Karena fasilitas yang dimiliki fotografer memang mahal seperti kamera, blitz, tripod dan lain-lain. Lumayan bukan? Jika dalam sebulan Anda mendapatkan 4 kali orderan. Bisa menambah penghasilan Anda.
