Mana yang Menguntungkan, Bisnis Online Atau Offline?

bisnis online

Bisnis online makin mulai diincar pengusaha, alasannya karena sistemnya lebih mudah dibandingkan membuka sebuah toko atau kantor. Pemikiran ini tidak sepenuhnya salah dan tidak juga benar. Pada prinsipnya bisnis online pun memiliki sistem yang cukup rumit, Misalnya usaha online shop, banyak yang berpikir bahawa usaha ini sangat mudah dijalani. Cukup buat media sosial adacadabra langsung menghasilkan omzet sampai puluhan juta. Strategi bisnis juga perlu dilakukan pada usaha online shop, untuk meningkatkan jumlah followers media sosial, pengusaha perlu mengetahui tentang penggunaan media sosial agar menghadirkan pengunjung serta followers. Nah, bagaimana sih keuntungan serta kekurangan bisnis online dan offline.

Keuntungan dan kekurangan bisnis online

Jika dilihat dari potensi pasar memang bisnis online lebih luas ketimbang offline. Hal ini karena pengguna internet yang kian berkembang jadi untuk mendapatkan konsumen jauh lebih mudah, selain itu promosinya juga lebih mudah dilakukan dan langsung ke target konsumen. Dari sisi sistem juga lebih menguntungkan, sebab bisnis online menggunakan media atau platform sebagai wadah untuk berjualan jadi tidak memerlukan SOP yang ketat. Biaya yang dibutuhkan juga terbilang lebih kecil dibandingkan usaha offline. Kalau bisnis offline mengharuskan tempat untuk usaha, bisnis online bisa dijalani di manapun Anda berada.

Meskipun keuntungan dengan berbisnis online cukup menggiurkan, tapi bisnis ini juga ada kekurangannya. Pertama adalah yang bisa menjalani bisnis model ini hanya terbatas, artinya hanya yang mengerti tentang dunia internet saja, sedangkan untuk orang yang gaptek (gagap teknologi) mungkin akan sedikit bermasalah. Nah, untuk itu bagi pengusaha yang gaptek perlu bimbingan baik melalui kurus atau pelatihan sehingga membutuhkan biaya lagi. Kemudian, resikonya lebih besar ketimbang offline. Resiko yang seperti apa? Kami sering mendengar keluhan pengusaha online yang sering mengalami pemesan bekedok penipuan. Jadi saat sudah deal dan penjual sudah mengirim barang, ternyata bukti transfer yang diberikan palsu. Dan bisnis online shop bukan termasuk usaha yang dapat diandalkan untuk investasi jangka panjang karena hasilnya kadang tidak menentu.

Keuntungan dan kekurangan menjalankan bisnis offline

Selanjutnya apa keuntungan dari bisnis offline. Karena pada dasrnya bsinis offline adalah bisnis dalam wujud yang nyata, maka konsumen akan lebih percaya dengan produk yang ditawarkan karena bisa melihat langsung apa yang ia beli. Metode bisnis offline baiasayanya lebih dipilih oleh orang yang tidak ingin membeli ‘kucing dalam karung’. Selain itu, kita bisa secara langsung membujuk konsumen untuk membeli karena kita dapat bertatap langsung dengan konsumen. Tidak hanya itu, proses jual-belinya pun cenderung lebih cepat.

Karena butuh tempat untuk usaha, bisnis ini memerlukan biaya yang lebih besar ketimbang online. Anda harus menyisihkan keuntungan untuk membayar sewa tempat dan tagihan lainnya. Selanjutnya, usaha ini membutuhkan SDM demi kelancaran usaha. Dengan begitu Anda harus memotong lagi keuntungan untuk membayar pekerja. Selain itu, jangkauan pasarnya juga terbilang sempit hanya di lokasi Anda berjualan saja.

Kurang lebih itulah kelebihan dan kekurangan kedua model usaha tersebut. jika ditanya mana yang lebih baik usaha online atau offline, kami menjawan sebenarnya ini tergantung karakter dan kemampuan Anda sendiri. Lebih bagus lagi bila Anda memadukan kedua sistem bisnis tersebut, online dan offline. Bisnis offline bertujuan untuk bentuk fisik usaha Anda, dan online sebagai pendukungnya. Untuk Online Anda bisa membuat website, media sosial atau memanfaatkan marketplace dan forum komunitas.