Beberapa Kesalahan dalam Mengelola Keuangan Usaha

Keuangan usaha

Sebelum memulai usaha pertanyaan pertama adalah bagaiamana cara mendapatkan modal. Setelah membuka usaha pertanyaan berikutnya adalah bagaiamana caranya mengelola keuangan usaha agar modal yang kita keluarkan dapat berputar dan tidak malah menghasilkan kerugian.

Mengelola keuangan dapat diibaratkan sebagai pondasi kokoh yang harus dipertahankan oleh pengusaha. Jika kita bertanya pada pengusaha apa yang membuat sebuah bisnis harus gulung tikar maka jawabannya pastilah bingung cara memanajemen keuangan usahanya.

Untuk menghindari situasi seperti itu, ada baiknya Anda tidak melakukan kesalahan pengelolaan keuangan usaha  berikut ini.

  1. Membeli sesuatu yang tidak terlalu diperlukan untuk usaha Anda

Hal yang kini sulit dihindari adalah tidak bisa menahan diri untuk membeli sesuatu. Hal ini juga dirasakan oleh pengusaha, banyak pelaku bisnis yang membeli barang yang tidak diperlukan maka dari itu secara tidak sadar keuntungan yang seharusnya bisa diputar untuk modal pada produksi selanjutnya malah terpakai.

  1. Mencapurkan aset pribadi dan usaha

Dengan menggabungkan aset atau tabungan pribadi dengan usaha sangat fatal sekali jika Anda lakukan. Karena nantinya Anda akan kesulitan membedakan mana pengeluaran dan pemasukan pada masing-masing kebutuhan. Bila sudah begini pasti secara tidak sadar keuntungan usaha Anda bisa saja terpakai untuk kebutuhan pribadi. Maka dari itu sebelum Anda terjerumus pada kesalahan manajemen keuangan ini Anda bisa langsung membuat rekening usaha tersendiri.

  1. Tidak punya rencana ke depan untuk usaha

Rencana usaha untuk kedepannya sangat dibutuhkan agar Anda dapat menahan diri untuk membeli sesuatu yang tidak diperlukan untuk usaha. Tujuan membuat rencana mengembangkan usaha juga dapat untuk mengembangkan usaha Anda nantinya, serta dapat memperkecil resiko kerugian Anda.

  1. Perencanaan pembayaran utang yang tidak teratur

Sebelum memulai usaha bisanya banyak yang mencari jalan pintas yang mudah, salah satunya adalah mengajukan kredit, baik itu ke bank atau lembaga terpercaya lainnya. Maka dari itu pentingnya wawasan mengenai cara pengembalian hutang sangat diperlukan agar laporan keuangan usaha Anda tetap rapi.

  1. Tidak memahami arus kas

Cukup banyak pengusaha yang kurang memahami tentang hal ini. arus kas yang buruk bisa saja membuat usaha Anda terpuruk karena Anda tidak tahu untuk apa keuntungan itu digunakan sehingga penggunaannya tidak tepat dan nantinya Anda sudah tidak memiliki uang simpanan untuk mengembangkan usaha. Maka dari itu pengetahuan akan hal ini sangat diperlukan untuk memperkecil usaha gulung tikar.

  1. Tidak ada persiapan untuk menghadapi saat-saat krisis

Perjalanan memulai usaha tidak selalu mulus, pasti suatu saat ada saja yang menjadi hambatan. Maka dari itu diperlukan simpanan yang dapat menjamin jika saja usaha yang sedang Anda jalankan tidak berjalan sesuai dengan rencana.

Demikian kesalahan yang biasa dilakukan oleh pengusaha saat mengatur keuangan usahanya. Sadar atau tidak Anda pasti pernah melewati salah satunya sehingga mengakibatkan usaha Anda sempat tergelincir. Kalau begitu mulai lah menerapkan manajemen keuangan usaha yang lebih baik dari sekarang.