Ketika lahan pertanian menyempit bukan berarti berbisnis pertanian menjadi sulit. Karena sekarang sudah ada metode tanam, dengan usaha hidroponik. Yaitu teknik menanam dengan memanfaatkan air tanpa menggunakan tanah. Meskipun tanpa tanah kebutuhan nutrisi bagi tanaman dicukupkan oleh air dan nutrisi tambahan lain.
Kelebihan dari metode pertanian hidponik adalah dengan oenggunaan lahan lebih efisien. tanaman berproduksi tanpa menggunakan tanah, mutu dan jumlahnya lebih tinggi dibandingkan dengan bercocok tanaman biasa. lebih higienis, penggunaan pupuk dan air lebih efisien kemudian pengendalian hama dan penyakit lebih mudah.
Baca Juga: Bisnis Tanaman Hias
Media tanam yang mengunakan sistem hidroponik meski tak menggunakan padat. namun tetap menggunakan media yang padat lainnya arang sekam, pasir, kerikil, batu apung, cocopeat, rockwool, dan lainnya.
Media tersebut berfungsi sebagai tempat menyimpan air nutrisi sementara. dan tempat tersebut berfungsi sebagai tempat berpijak akar. Sistem irigasi tetes digunakan untuk menyuplai kebutuhan unsur hara dari air nutrisi yang disiram ke tanaman menggunakan alat khusus yaitu NFT.
Cara membuat usaha hidroponik
- Cuci bersih wadah atau pot tidak memiliki lubang pada alasnya tapi berikan lubang pada setiap sisinya sekitar 4-5 cm dari alas.
- Siapkan media tanam pengganti tanah misalnya pasir, kerikil, batu apung, cocopeat, rockwool, dan yang sudah dicuci bersih dan kemudian direndam dalam air mendidih selama sekitar satu jam.
- Setelah itu masukkan media yang telah bersih pada wadah hingga volumenya kira-kira mencapai 3-4 cm di atas lubang kemudian sisipkanlah pipa paralon pada tepi wadah.
4. Kemudian tanam tanaman pada wadah yang telah berisi media. kemudian tuangkan air bersih tanpa pupuk ke dalam wadah yang telah berisi tanaman. hingga air meluber melalui lubang di tepi wadah. Setelah itu simpang wadah di tempat yang aman dan hindarkan dari matahari langsung atau bisa menutup dengan plastik transfara. Setelah itu tanaman yang baru satu atau dua minggu diberiikzn
5. Mendiamkan tanaman hingga satu sampai dua minggu tanpa memberikan larutan pupuk pada wadah. dengan tanaman yang baru ditanam. Setelah itu masukkan air pada paralon kemudian tambah pupuk. Setelah muncul akar dan daun maka tanaman bisa dipindahkan untuk bisa menerima cahaya matahari penuh.