GoUKM.id Jika Anda ingin memulai usaha namun tak banyak saingan, lebih baik Anda mencoba memulai peluang usaha bubur bayi. Akan sedikit saingan dan banyak yang meminati. Mengapa demikian? Karena di daerah perkotaan, wanita-wanita yang memiliki bayi tak sempat meracik bubur bayi. Jadi mereka lebih memilih membeli.
Peluang usaha bubur bayi
Peluang usaha bubur bayi pun cukup menjanjikan, mengingat penjual bubur bayi sekarang masih sedikit sekali. Kebanyakan mereka hanya membuat bubur tradisional seperti bubur ayam, bubur kacang hijau atau bubur sum-sum. Sedangkan untuk bubur khusus bayi yang menunya dikombinasi dengan buah atau sayur sangat sulit ditemui.
Jika Anda berminat berikut ada tips-tips agar bubur bayi Anda banyak yang membeli.
- Menu Berganti Setiap Hari
Hal yang membedakan bisnis ini dengan bisnis lainnya adalah menu yang berganti setiap hari. Minimal dalam seminggu ada tujuh menu. Misalnya senin bubur pisang kombinasi susu, hari selasa bubur beras merah kombinasi susu, hari rabu bubur tim, hari kamis bubur wortel, jagung dan bayam, dan seterusnya.
- Mengerti Ilmu Gizi
Membuka bisnis bubur bayi berbeda halnya dengan membuka rumah makan. Bukan hanya menunya yang ganti namun juga harus memperhatikan nilai gizi. Sehingga kombinasi antara sayur, buah, susu dan takaran harus benar-benar diperhatikan begitu juga dengan usia bayi.
- Harga jangan telalu mahal
Karena yang dijual bubur bayi, tentunya pembeli akan membeli sesuai dengan porsi bayi. Maka harga pun tak boleh terlalu mahal seperti menu makanan orang dewasa. Sehingga ada baiknya menjualnya dibawah harga rata-rata per porsi juallah dengan harga Rp 2000 hingga Rp 5000.
- Perhatikan Kebersihan
Selain nilai gizi yang diperhatikan adalah kehigienisan dari bubur bayi. Karena usus bayi lebih sensitif dibandingkan dengan orang dewasa. Jika kotor sedikit bisa-bisa terkena penyakit diare hingga disentri. Kemasan makanan haruslah bersih dan terjaga. Selain itu tempat menjual pun harus diperhatikan jangan sampai di luar ruangan apalagi dengan kondisi wadah bubur terbuka. Karena akan mengundang bakteri masuk ke bubur bayi.
