Banyak orang melihat sesuatu dari tampak luarnya terlebih dahulu termasuk juga saat membeli sesuatu khusunya barang atau produk. Pasti kita melihat tampilannya terlebih dahulu bukan? Setelah itu baru kita menilai kualitas dan kuantitas. Namun sayangnya bagi pelaku usaha kecil menengah (UKM) di daerah masih sedikit menyadari akan hal ini. Sehingga kemasan dibuat seadanya bahkan produk hanya dibungkus dengan plastik bening tanpa ada nama produk dan label lainnya.
Bila saja Anda mengetahui betapa pentingnya peran kemasan produk sebagai penentu pilihan konsumen pastinya Anda sudah mempertimbangkan untuk mengubah kemasan produk. Coba pikirkan hal ini. Mungkin soal rasa produk Anda lebih unggul, namun saat dibandingkan dengan produk yang kemasannya lebih menarik konsumen sudah pasti akan memilih produk tersebut karena lebih terpercaya. Harga bisa jadi lebih mahal namun karena kemasannya yang menarik produk tersebut akan lebih laku terjual dibanding produk Anda. Itulah mengapa Anda harus mengemas produk Anda lebih menarik meskipun Anda hanya bersaing di pasar lokal. Bagaimana caranya? Berikut hal-hal yang perlu Anda ketahui.
Tetap utamakan fungsi kemasan untuk melindungi produk
Kemasan yang menarik bukan harus meninggalkan fungsi utama dari kemasan yaitu untuk melindungi produk dari unsur atau komponen di luar kemasan. Hal ini bisa dilakukan dengan pemilihan material dan bentuk kemasan yang harus disesuaikan dnegan produk yang ingin dikemas. Contohnya bila produk butuh perlindungan dari cahaya matahari, gunakanlah kemasan yang berbahan alumunium foil. Sedangkan bila produk tidak perlu perlakuan seperti itu dan Anda ingin produk lebih menarik dilihat silahkan gunakan kemasan transparan dengan desain kemasan yang menarik.
Selain penggunaan, penyimpanan juga perlu diperhatikan. Bentuk kemasan biasanya dapat meningkatkan fungsi penyimpanan. Misalnya untuk kemasan standing pouch dengan zipper yang bsa dibuka dan ditutup cocok untuk kemasan produk yang berat produknya lebih banyak dan tidak habisa dalam sekali konsumsi. Sehingga ini dapat memudahkan konsumen menyimpan sisa produk yang belum habis.
Lakukan promosi melalui desain kemasan
Desain kemasan yang baik adalah yang bisa mengkomunikasikan produknya dengan jelas, misalnya nama produk, rasa, komposisi, berat produknya, dan lebel penting lainnya. Semua informasi-informasi tersebut tentunya disertai dengan desain yang kreatif. Hal ini juga berfungsi untuk membedakan produk Anda dengan produk pesaing.
Letakan nama merek dalam ukuran yang bisa dibaca dan usahakan menggunakan ilustrasi kemasan yang menarik. Hindari desain kemasan yang terlalu ramai dan terlalu banyak informasi. Perhatikan elemen utama seperti logo dan foto produk, jangan sampai terlalu kecil sehingga tidak bisa dilihat oleh konsumen. Sedangkan elemen lainnya seperti info serta lebel dapat tampil lebih kecil agar desain kemasan nyaman dilihat dan jelas fokusnya.
Buatlah kemasan yang nyaman dan bisa didaur ulang
Dewasa ini konsumen kebanyakan mencari produk yang instan dan mudah dibawa kemanapun. Mereka pun tidak jarang mencari oleh-oleh yang mudah dibawa agar saat berbelanja tidak merepotkan mereka. Itu mengapa kemasan produk oleh-oleh Anda juga harus mengutamakan kemudahan dan kenyamanan saat dibawa pulang. Hal yang bisa Anda lakukan misalnya membuat produk kemasan Anda lebih tipis atau tidak terlalu besar, jadi saat penyimpanan lebih ringkas dan tidak memakan banyak tempat.
Tidak hanya itu, kemasan akan lebih menarik jika Anda menggunakan material yang mudah didaur ulang. Sebab sekarang ini sudah cukup banyak masyarakat yang peduli akan lingkungan. Nah, dengan Anda menggunakan kemasan yang mudah didaur ulang ini akan menjadi nilai tambah untuk produk Anda.
Bermainlah dengan warna
Warna pada kemasan memiliki efek psikologis yang mendorong persepsi alam bawah sadar konsumen juga perlaku konsumen. Bagi pelaku usaha ini jadi hal yang sangat perlu diketahui sebelum mendesain kemasan produk. Jangan sampai karena warna yang dipilih dapat menjatuhkan brand image produk Anda dan pada akhirnya produk Anda tidak laku dipasaran. Nah untuk itu mari pahami apa arti warna untuk kemasan. Misalnya warna hijau yang identik dengan kesegaran dan menyehatkan, kalau produk mengandung unsur tersebut padukan lah warna ini dengan warna segar lainnya seperti biru atau kuning untuk menambah keceriannya.
Lakukan riset kemasan pesaing atau cari referensi kemasan produk lain
Melakukan riset kemasan pesaing bukan berarti kita menyontek apa yang pesaing tawarkan pada kemasan mereka. Namun mengembangkan apa yang sudah dilakukan sehingga kemasan Anda lebih inovatif. Selain itu untuk mendapatkan inspirasi Anda juga bisa mencari referensi kemasan produk yang menarik di Internet. Bila kedua hal tersebut sudah Anda lakukan tapi tak kunjung menemukan ide kemasan untuk produk oleh-oleh Anda berikut ini kami rangkum 20 kemasan oleh-oleh makanan yang menarik.
Kemasan Coklat
Coklat oleh-oleh asal Yogyakarta ini mengklaim bahwa kemasan yang digunakannya terbuat dari kertas yang dapat didaur ulang dan kertas bersertifikat FSC. Kalau dinilai dari desain kemasannya produk ini seperti sudah berstandar internasional. Uniknya lagi ilustrasi gambar yang ditampilkan menggambarkan asal usul produk tersebut, yaitu wayang di mana ini adalah budaya asli dari Yogyakarta. Secara garis besar, kemasan coklat Monggo ini sangat menjual dan sangat memungkinkan untuk bersaing di pasar yang lebih besar.
Kemasan untuk Oleh-oleh Telur Asin
Untuk produk telur asin ide kemasan in sangat tepat jika ingin diterapkan. Sebab selain mudah penyimpanannya kemasan ini juga berguna untuk menjaga telur agar tidak pecah. Umumnya pelaku usaha yang menjual telur asin menggunakan keranjang anyaman sebagai kemasannya. Dan telur di tumpuk tanpa ada pemisah. Cara pengemasan seperti itu bisa jadi akan menyebabkan telur rusak saat diperjalanan karena telur terbentur dengan telur lainnya. Namun jika menggunakan konsep kemasan seperti ini, dijamin telur akan tetap dalam kondisi yang baik hingga konsumen tiba di rumah.
Kemasan untuk Bandeng Presto
Bila ke Semarang pastinya tidak akan lengkap kalau tidak membawa oleh-oleh bandeng presto khas kota tersebut. Bandeng presto yang awalnya dikonsumsi segelintir orang di kota tersebut kini mulai jadi jajanan dan oleh-oleh. Namun di pasaran oleh-oleh ikan bandeng presto ini masih sedikit yang menggunakan kemasan yang menarik. Kebanyakan masih menggunakan kemasan standar yaitu dengan plastik vacuum dan dikemas ke dalam box. Agar lebih menarik lagi, berikut ini desain kemasan unik untuk kemasan ikan bandeng presto.
Kemasan Ikan Vacuum Bag 
Kemasan ini menggunakan plastic vacuum yang pada bagian depannya bergambar ikan yang ada di dalam kemasan. Kemasan kemudian dipercantik dengan kertas karton coklat yang yang tertulis nama dan tagline produk.
Kemasan untuk Ikan
Sedangkan konsep kemasan satu ini lebih simple dengan informasi produk dan kemasan yang lebih ringkas sehingga mudah dibawa dan disimpan oleh pembeli.
Kemasan Biskut dan Kue
Makanan kue dan biskuit juga banyak ditemukan di daerah-daerah salah satunya seperti bolu Amanda. Awalnya bolu ini hanya bisa kita beli bila berkunjung ke Bandung, namun saking terkenalnya bolu tersebut kini dapat ditemukan di beberapa daerah di Indonesia, termasuk Jakarta. Faktor yang menjadikan oleh-oleh khas Bandung ini dikenal salah satunya adalah karena kemasannya dan tentu saja rasanya. Tidak hanya Amanda, ide kemasan-kemasan ini juga bisa bawa produk Anda keliling Indonesia bahkan dunia.
Almond Crispy Cheese Wiasata Rasa
Tidak selalu kemasan oleh-oleh itu menggunakan warna-warna yang gelap seperti hitam, merah atau coklat, ada juga yang menggunakan warna cerah seperti kemasan ini. Perusahaan makanan oleh-oleh Surabaya Wisata Rasa mengunakan warna-warna yang disesuaikan dengan rasa produk almond crispy cheese mereka. Kemasan berwarna hijau digunakan untuk almond crispy cheese dengan rasa green tea, biru untuk almond crispy cheese rasa original dan coklat untuk rasa coklat.
Kemasan untuk Kacang-kacangan
Kacang jadi salah satu bahan makanan yang mudah diolah, tidak heran di daerah manapun Anda berada pasti ada saja cemilan olahan kacang, lantas dijadikan oleh-oleh khas daerah misalnys eperti kacang disko khas bali, kacang almond , kacang polong, dan lain sebagainya. Kalau kemasan produk kacang-kacangan Anda masih biasa-biasa saja berikut ide kemasan yang bisa Anda jadikan inspirasi.
Kemasan kacang De Lekker
Ide kemasan ini bisa Anda terapkan pada kemasan produk kacang Anda. Di mana terdapat 3 jenis kemasan kacang yang disesuaikan dengan berat produk. Untuk kemasan dengan berat 900 gr dibuat agar konsumen bisa lebih mudah membawanya karena pada bagian atas kemasan diberikan handle untuk dijinjing. Sedangkan kemasan kacang dengan berat kecil dan sedang (75 gr dan 300 gr) menggunakan plastik supaya konsumen bisa langsung mengkonsumsinya.
Kemasan Kacang Kombinasi Standup Pouch Zipper
Anda mau produk lebih menonjol? Kemasan ini cocok untuk Anda gunakan. Dengan menggunakan standup pouch zipper kombinasi ini dapat memperlihatkan produk Anda di dalam kemasan. Dengan desain kemasan yang simpel dan paduan warna emas membuat kemasan ini malah tidak terkensan murah justru sebaliknya.
Kemasan Kacang Toples
Untuk kacang-kacangan toples juga bisa jadi alternatif kemasan. Karena selain lebih awet, kemasan toples sperti ini juga dapat dimanfaatkan kembali oleh konsumen.
Kemasan Oleh-oleh Keripik
Oleh-oleh keripik sangat sering ditemukan di berbagai daerah. Kemasan-kemasannya sudah cukup banyak yang lebih menarik. Maichi misalnya kripik singkong pedas asal Bandung tersebut tidak hanya dikemas menggunakan plastik transparan dan direkatkan mengguanakan pemanas lilin seperti kemasan keripik tradisonal biasa namun sudah mengaplikasian warna kemasan, ilustrasi gambar dan unsur pendukung kemasan lainnya. Inilah harus juga Anda perhatikan pada kemasan keripik Anda bila ingin bersaing. Berikut ini ide kemasan yang mungkin dapat menginspirasi Anda membuat kemasan keripik yang menarik untuk produk oleh-oleh Anda.
Desain Kemasan keripik Salak
Keripik salak ini dikemas dengan menggunakan kemasan kertas dengan gambar maskot pada bagian depan kemasan. Menarik bukan dicoba?
Kemasan Keripik Plastik Pouch
Selain kemasan berbahan dasar kertas Anda juga bisa tetap menggunakan kemasan plastik dengan desain kemasan yang lebih berwarna dan ditambah dengan infomasi lengkap mengenai produk Anda.
Kemasan Keripik Papper Cover
Atau Anda ingin menggabungkan kemasan plastik dan juga papper cover? bisa saja. Contohnya seperti yang satu ini. Keripik satu ini dikemas menggunakan kemasan berbahan kertas yang dijadikan cover kemasan, sedangkan plastik digunakan untuk membungkus produk. Lebih rapi dan meyakinkan bukan keliatannya?
