Hari raya Idul Fitri tinggal beberapa hari lagi. Pada momen seperti ini masyarakat sudah terlihat sibuk mempersiapkan berbagai macam kebutuhan lebaran, seperti membeli baju, dekorasi rumah hingga membeli aneka kue lebaran. Kesempatan ini tentunya membuka peluang bagi pelaku usaha yang ingin menambah pundi-pundi penghasilan. Namun tingginya permintaan tersebut saat mendekati hari raya malah mengharuskan mereka putar otak agar produknya lebih laris dipasaran. Strateginya bermacam-macam mulai dari memberikan promo, tester kue, sampai membuat kemasan kue lebaran semenarik mungkin.
Seperti yang sudah kita ketahui, kemasan merupakan hal yang mempengaruhi pilihan konsumen saat berbelanja. Untuk itu, selain soal citra rasa, produk yang dikemas dengan baik dan memiliki keunikan dapat meningkatkan penjualan suatu produk. Maka dari itu, sebelum menjual produk baik itu kue kering maupun yang lainnya, Anda harus perhatikan packaging atau kemasan itu sendiri agar Anda tidak kalah saing dengan produk yang sudah besar. Nah, agar kemasan kue kering Anda menarik simak tips berikut ini.
Pilih Kemasan Kue Kering
Kebanyakan kue kering bisanya ditempatkan di toples mika berbentuk bulat atau kotak. Produk Anda pasti akan terlihat sama saja bila juga menggunakan toples serupa. Maka dari itu, agar terlihat berbeda dari kompetitor, sebaiknya mulailah mencari kemasan toples dengan bentuk yang unik. Misalnya toples mika bentuk hati, ketupat, tabung atau yang lainnya. Bentuk yang lain daripada lainnya akan membuat pandangan pertama para konsumen menjadi terpikat dan tergoda untuk memilih.
Pilih Toples yang Terlihat Mahal, Sehingga Konsumen Tidak perlu Memindahkan Kue Kering ke Toples Lainnya
Bila memungkinkan carilah wadah untuk menyimpan kue kering yang tidak kelihatan murah, contohnya dengan menggunakan toples kaca. Kemasan seperti ini agar konsumen tidak perlu memidahkan kue dari satu toples ke toples lainnya. Tapi perlu diperhatikan, toples yang unik dan cantik tentunya akan menambah biaya produksi, jadi Anda harus pintar-pintar memilih segmen pasar dari setiap produk kue kering Anda.
Kemasan Toples Kaleng untuk Kue Kering, Kenapa tidak?
Pernahkah Anda melihat kue kering di dalam toples? Sepertinya jarang ya? atau mungkin tidak ada. Kebanyak wirausaha memilih toples berbahan mika atau gelas sebagai wadah kue kering. Nah, agar berbeda dari yang lain, cobalah gunakan toples kaleng sebagai wadah kue kering. Tidak hanya lebih menarik, penggunaan kemasan ini juga dapat menjagga ketahanan produk Anda lebih lama loh.
Gunakan Kemasan Besar untuk Paket Kue Kering
Selain toples, kemasan kue kering Anda dengan box atau kardus agar lebih menarik. Kemasan ini digunakan bila Anda ingin menawarkan “Paket Hemat” untuk konsumen. Di mana sedikitnya di dalam box terdapat 4-3 jenis kue kering dengan harga yang lebih murah ketimbang beli satuan. Bila Anda ingin kemasan lebih berkesan, Anda bisa gunakan kemasan aneka bentuk yang dapat memikat konsumen. Kemasan seperti itu bisa Anda temukan di daerah Cikini. Di sana tersedia berbagai macam bahan kemasan (hantaran), seperti pandan, mending, bambu, dan juga kertas bot. Untuk bentuknya dapat disesuaikan dengan keinginan Anda. Menarik bukan?
Sertakan Logo dan Aksesoris Bertemakan Lebaran Untuk Pemanis Kemasan
Produk tidak lengkap tentunya tanpa ada logo yang memproduksi. Cantumkan logo berupa stiker atau printing di atas box dan juga toples kue kering. Dengan begitu, konsumen dapat dengan mudah mengingat produk Anda. Dan yang tak kalah penting adalah sematkan aksesoris bertemakan hari raya pada produk Anda dan berikan kartu ucapan untuk konsumen.
Nah, bagaimana ide-ide kemasan kue kering di atas cukup menarik kan untuk dicoba? Karena kemasan adalah hal pertama yang dilihat oleh pembeli. Pasikan produk Anda dikemas dengan unik ya dari pada yang lain. Dengan begitu, ini akan memberikan nilai tambah untuk produk kamu dan pastinya penjualan produk Anda akan bertambah apalagi jika dibarengi dengan rasa kue yang enak. Selamat mencoba.
