Menjual makanan dengan mobil atau yang dikenal dengan food truck baru-baru ini mulai merajelela di Indonesia. Tapi tahukah Anda dari mana dan kapan sebenarnya tren berjualan ini pertama kali dikenal?
Sedikit sejarah tentang food truck, konsep restoran berjanan ini sudah dikenal pada tahun 1900, yang dikenalkan oleh seorang gembala sapi asal Texas bernama Charles Goodnight. Alasannya membuat konsep berjualan seperti ini karena saat itu tepatnyas setelah perang saudara permintaan akan daging sapi mulai meningkat di Texas sehingga dengan cara berjualan tersebut bisa menjadi solusi untuk memenuhi permintaan. Kala itu Charles Goodnight memodifikasi kereta kudanya menjadi Kitchen on Wheels. Setelah itu, food truck mulai popular di new England sehingga dikembangkan dengan nama Lunch Wagon.
Sayangnya pada tahun 1900an kepopulerannya mulai luntur dan usaha yang dijalani oleh Charles berubah menjadi dinner. Namun food truck mulai diterapkan kembali pada 2008 hingga kini. Bahkan seiring dengan perkembangan jaman, kini konsep berjualannya dimodifikasi dengan menambahkan teknologi-teknologi canggih.
Di Indonesia food truck bisa dibilang masih seumur jagung, karena peluang bisinis ini baru mulai di kenal pada tahun 2013, pemainnya pun masih sedikit. Investasi awal yang membutuhkan dana tidak sedikit, menjadi alasan mengapa pengusaha enggan untuk memilih peluang usaha ini. Pembiayaan yang paling besar untuk memulai bisnis ini adalah membeli kendaraan dan memodifikasi konstruksi dapur. Selain dana, tak pelak perizinan yang sulit adalah tantangan lainnya yang harus dihadapi oleh calon pengusaha food truck. Nah, untuk itu kami akan membahas berapa modal yang dibutuhkan dalam bisnis ini dan apa saja izin yang harus dikantongi oleh penguasaha.
Modal Usaha Food Truck
Bicara soal modal usaha, untuk usaha food truck memang tidak sedikit tapi jika kita bandingkan dengan membuka tempat usaha makanan seperti restoran, bisnis ini modalnya lebih sedikit. Apa saja yang dibutuhkan untuk bisnis food truck? Mobil box atau mini van, Meja dan kursi, koroseri (dekorasi mobil), peralatan makanan/ minuman, peralatan dapur lain dan genset. Anda pasti langsung beranggapan kebutuhan-kebutuhan itu akan menguras sluruh kantong Anda? Sebenarnya, bisnis modal bisnis ini bisa disesuaikan dengan kantong kok. Salah satu yang bisa Anda lakukan untuk menekan pembiayaan adalah dengan memilih ekndaraan yang berukuran lebih kecil seperti mobil pickup atau mobil secondhand.
Untuk harga kedua mobil tersebut kemungkinan Anda akan mendapatkan kisan harga Rp 50-100 juta. Lalu bagimana dengan biaya modifikasi mobil? Bicara tentang biaya modifikasi mobil, seperti yang kami kutip dari otomania.com kisaran biayanya mulai dari Rp 50 juta sampai 200 juta. Tergantung permintaan dan komponen baru yang diminta oleh pemilik. Semakin susah desain yang diminta dan komponen yang ditambahkan di dalam mobil tersebut semakin banyak maka biayanya pun akan tambah mahal. Jadi bila Anda ingin menyesuaikan budget, sesuaikan permintaan dan kebutuhan usaha Anda. Jadi bila ditotal dari kedua kebutuhan di atas, modal yang dibutuhkan sedikitnya sekitar Rp 100 juta sampai 300 juta. Modal ini juga masih bisa ditekan bila ANda
Izin yang Diperlukan Untuk Bisnis Food Truck
Bagi Anda yang tertarik memulai bisnis ini, Anda harus mengetahui lisensi apa saja yang perlu Anda urus. Karena foodtruck termasuk kedalam bisnis restoran maka perizinannya kurang lebih sama. Diatur pada Pasal 4 Peraturan Menteri Kebudayaaan dan Pariwisata No. 87 Tahun 2010 tentang Tata Cara Pendaftaran Usaha Jasa Makanan dan Minuman, disebutkan bahwa yang termasuk ke dalam usaha jasa makanan dan minuman adalah jenis usaha yang meliputi: Restoran, Rumah makan, Bar atau rumah minum, kafe, pusat penjualan makanan, jasa boga, jenis usaha lain bidang usaha jasa makanan dan minuman yang ditetapkan oleh Bupati, Walikota atau gubernur.
Jadi foodtruck termasuk ke dalam kategori jenis usaha makanan dan minuman. Sehingga ketentuannya pun sama, yaitu pengusaha perlu melakukan pendaftaran usaha pariwisata untuk kemudian diterbitkan Tanda Daftar Usaha Pariwisata (TDUP).
Namun tidak hanya itu, yang kami kutip dari CNN Indonesia, nayatanya usaha foodtruck di Indonesia masih belum jelas legalisasi izin usaha dari pemerintah. Tapi bila disamakan dengan perizinan bisnis foodtruck di luar negeri pengusaha juga perlu mendapatkan izin dari beberapa instansi, misalnya Dinas Pemadam Kebakaran, Kementarian Kesehatan, dan juga Kepolisian Daerah Terkait. Seharusnya dnegan adanya peraturan perizinan tersebu para pengusaha foodtruck tidak perlu lagi khawatir untuk beroperasi. Karena pasalnya, di Indonesia sendiri, foodtruck disama artikan dengan usaha kaki lima yang tanpa izin. Jadi bagi pengusaha yang ingin mendirikan usaha foodtruck perlu menyewa lapak agar bisa berjualan.
Bagaimana pengurusan TDUP?
Sebenarnya bagi pengusaha perorangan yang tergolong usaha mikro dan kecil dibebasakan dari kewqajiban untuk melakukan pendaftaran usaha pariwisara. Hal ini sudah diatur pada Pasal 5 peraturan Menetri Kebudayaan dan Pariwisata No. 87 Tahun 2010. Tapi bagi pengusaha yang ingin mendaftarkan usahanya, juga diperbolehkan. Pengajuan TDUP bisa ditujukan kepada Gubernur sesuai dengan Peraturan Gubernur Provinsi DKI Jakarta No. 133 Tahun 2012 tentang Pendafataran Usaha Pariwisata. Sedangkan untuk di luar DKI Jakarta ditujukan ke Bupati atau Walikota setempat.
Syarat pengajuan:
Pengusaha yang ingin mendaftarkan usahanya diwajibkan untuk melampirkan beberapa dokumen yang sudah disyaratkan, yaitu:
– Fotocopy akta pendirian badan usaha yang melampirkan usaha jasa makanan dan minuman sebagaimaksud dan tujuannya untuk pengusaha yang terbentuk Badan Usaha atau fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTO) untuk pengusaha perorangan.
– Fotocopy izin teknis dan dokumen lingkungan hidup sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
– Keterangan tertulis dari pengusaha tentang perkiraan kapasitas jasa makanan dan minuman yang dinyatakan dalam jumlah kursi untuk restoran, rumah makan, bar atau rumah minum, kafe dan pusat makan.
Apa Kendala Bisnis Food Truck?
Sulitnya mencari tempat untuk berjualan menjadi kendala saat menjalani usaha ini. Karena pasalnya foodtruck tidak bisa sembarang ‘ngetem’ ditempat umum dan harus ada perizinan yang harus dipenuhi oleh pelaku usaha. Sehingga bila ingin berjualan pemilik harus mengurus segala perizinannya terlebih dahulu, dan mengikuti event-event pameran. Dan perzinannya pun nyatanya masih sulit karena belum Anda peraturan khusus tentang usaha foodtruck.
Selain itu, kendala lainnya adalah cuaca. Karena konsepnya outdor pada musim hujan kadang banyak pengusaha foodtruck mengakui bahwa itu kendala yang dampaknya cukup signifikan. Untuk mengatasinya, yang biasa dilakukan pelaku usaha terebut biasanya membuat inovasi baru akan tempat makan atau wadah saji mereka, seperti misalnya membuat kemasan lebih praktis.
Anda tertarik membuka bisnis foodtruck? Inilah yang perlu Anda ketahui
Bila Anda sudah mempersiapkan mulai dari mobil dan perlengkapan lainnya, Anda bisa lanjut ke beberapa tips-tips di bawah ini untuk membuka bisnis food truck sendiri.
– Perizinan
Langkah pertama adalah mengurus lisensi atau izin, sperti yang sudah kami jelaskan di atas, selain TDUP, Anda juga perlu mengurus izin dari departemen kesehatan untuk memastikan produk yang Anda sajikan aman dikonsumsi, mengurus izin dari dinas kebakaran, mengurus izin kendaraan dan surat izin permohonan parkir yang diterbitkan oleh kepolisian di lokasi Anda berjualan.
– Cari Pemasok Bahan Baku
Sama seperti restoran, bisnis kuliner dengan konsep foodtruck juga perlu menemukan penyuplai bahan makanan yang fresh. Bagaimana Anda bisa mendapatkan pemasok bahan baku yang tepat? Anda bisa menemukannya di beberapa event pameran atau bazar bisnis atau cara lainnya Anda bisa datang ke sentra industri dan memperluas koneksi dengan cara mengikuti komunitas bisnis.
– Tentukan lokasi yang berpotensial
Keuntungan foodtruck adalah Anda bisa menghampiri konsumen sehingga keuntungannya bisa berlipat-lipat ganda dibandingkan restoran atau café. Tapi Anda juga harus tahu di mana konsumen Anda berada. Untuk itu Anda perlu menentukan target pasar Anda, setelah itu survei calon pelanggan yang bisa mengunjungi lokasi tempat Anda ingin berjualan. Bila dikirannya target pasar Anda tidak dominan maka mulai lah survei tempat keramaian lainnya.
– Media sosial bisa jadi penolong bisnis Anda
Untuk melancarkan staretgi pemasaran, media sosial bisa jadi platform yang efektif untuk bisnis Anda. Sesuai dengan fungsinya media sosial dapat mengubungkan orang di belahan manapun, tidak terkecuali Anda dan calon konsumen Anda. Mulai lah selektif memilih media sosial apa yang cocok untuk Anda. Bagiamana cara menentukannya? Anda bisa lakukan ekseperimen terlebih dahulu. Pilihlah 3 media sosial, misalnya Facebook, Twitter, dan Instagram dan buat konten serupa di ketiga media sosial tersebut. Jika sudah review lah post engagement-nya, jika Anda salah satu media sosial yang post engagement-nya tinggi, Anda bisa fokus menggunakan sosial media tersebut dan lainnya sebagai pendukung.
– Tidak hanya enak, konsep foodtruck juga bisa curi perhatian pelanggan
Konsumen pasti akan melirik sesuatu yang menarik perhatian mereka. Tidak perlu mencolok, yang terpenting adalah konsep Anda berkaitan dengan sajian apa yang ingin Anda tawarkan, selain itu cara promosi yang unik juga bisa jadi daya tarik bagi calon konsumen. Nah, jika Anda ingin coba bisnis ini, mulai pikirkan konsepnya dari sekarang. Berikut ini 5 tampilan foodtruck yang unik dan menarik yang semoga bisa jadi inspirasi desain foodtruck Anda nantinya.
Fire Truck Crepes
Anda pasti sudah pernah coba crepes? Di Amerika tepatnya di Texas, sajian ini dijajakan menggunakan mobil pemadam kebarang yang dimodifikasi menjadi foodtruck. Umumnya sajian ini menggunakan konsep manis dan lucu, tapi berbeda dengan Fire Truck Crepes. di foodtruck ini menyajikan berbagai menu crepes dengan toping yang beragam.
Serial Grillers
Dua orang bersaudara William dan Travis Miller adalah pencetus sekaligus pengelola foodtruck yang menyajikan makanan berbahan dasar daging. Namanya yang unik terinspirasi dari kata serial killer yang mana mereka plesetkan menjadi Serial Grillers.
Bernie’s Burger Bus
Truck makanan ini menyajikan pilihan makanan burger. Foodtruck yang berlokasi di Houston, Texas ini dijalankan oleh Justin Turner. Konsep yang unik dengan menggunakan bus sekolah yang sudah dimodifikasi ini sangat terkenal di kota asalnya. Bahkan selain foodtruck, Barnie’s Burger Bus juga membuka restoran, namun tanpa menghilangkan konsep bus yang sudah menjadi identitas mereka. Maka di dalam restoran bus sekolah dijadikan dapur untuk membuat sajian.
Loco Mama
Truck makanan yang satu ini bisa Anda temukan di daerah Kemang, Jakarta Selatan. yang unik dari foodtruck ini adalah desain trucknya yang terkesan vintage. Loco Mama menyajikan makanan khas Mexico, mulai dari nachos, burritos, tortillas dan masih banyak lainnya.
Retro Gourmet
Desain food truck yang satu ini mengusung kesan retro dan mencolok. Dengan warna pink atau merah muda membuat pelanggan langsung mengenali foodtruck yang satu ini. Retro Gourmet menyajikan makanan fun dining berupa pastry berupa harga yang bersahabat.
